Apa itu Big Data dan Data Science?
Bayangkan Anda memiliki sebuah bisnis penjualan yang memiliki berbagai macam produk dengan berbagai tipe konsumen. Bagaimana memastikan Anda mampu menawarkan rekomendasi produk atau materi promo yang sesuai dengan karakteristik masing-masing konsumen, sehingga tingkat penjualan Anda dapat meningkat namun dengan biaya promosi yang lebih rendah?
Atau bayangkan apabila Anda memiliki sebuah pabrik produksi dimana operasional pabrik Anda sangat dipengaruhi oleh banyak faktor misalnya ketersediaan bermacam material dari berbagai supplier, ketersediaan mesin produksi dengan kapasitas yang terbatas, variasi permintaan konsumen yang berfluktuatif, serta faktor lainnya termasuk faktor eksternal. Dengan kompleksitas sedemikian rupa, bagaimana Anda memastikan produk Anda dapat selalu diterima konsumen pada waktu yang ditentukan (on-time-delivery) dengan biaya minimum?
Tidak mudah mendapatkan jawaban atas dua pertanyaan tersebut mengingat banyaknya parameter yang mempengaruhi, namun boleh jadi data yang bisnis Anda miliki mampu memberikannya.
Tidak banyak yang menyadari bahwa di dalam data kita miliki tersimpan wawasan mengenai behaviour bisnis, baik yang menyangkut konsumen maupun karakteristik dari operasional dan rantai pasok bisnis kita.
Permasalahannya adalah, banyak bisnis memiliki data namun mereka tidak memahami apa yang bisa mereka dapatkan dari data tersebut. Boleh jadi karena banyaknya jumlah, variasinya serta kompleksitas relasi antar data membuat sangat sulit bagi sebuah bisnis untuk mengambil manfaat dari sebuah data.

https://www.kaushik.net/avinash
Lalu apa yang bisa dilakukan?
Data science membantu memberikan insight mengenai suatu bisnis dengan bantuan berbagai macam metode saintifik, tools, algoritma termasuk machine learning sehingga stakeholder bisa mendapatkan nilai tambah melalui data yang mereka miliki. Data science membantu pemilik bisnis melihat bisnis mereka dari sudut-sudut yang tidak diketahui sebelumnya. Tidak hanya membantu menganalisa situasi bisnis hari ini atau kemarin, namun data science dapat membantu pemilik bisnis melakukan prediksi atas suatu event atau kejadian penting yang berpengaruh kepada keberlangsungan suatu bisnis.
Dengan data science Anda mampu memahami tipe konsumen mana yang bersedia untuk membeli barang Anda dengan harga tinggi, dan tipe konsumen mana yang membutuhkan penawaran khusus sebelum membeli. Dengan data science pula Anda mampu melihat secara riil produk mana yang perlu diproduksi dengan stok dan produk mana yang bahkan tidak perlu stok sama sekali. Tujuannya tentu saja untuk menurunkan biaya material Anda dan biaya gudang.
Terminologi Big Data sering digunakan untuk tujuan yang sama. Istilah ini digunakan karena umumnya organisasi memiliki jumlah dan variasi data yang sangat besar untuk dianalisis, sehingga memerlukan penanganan khusus. Namun antara terminologi data science dan big data keduanya saling beririsan dalam penggunaannya.
Mengapa bisnis Anda membutuhkan Big Data dan Data Science?
‘’Almost eight in ten users (79 percent) agree that ‘companies that do not embrace big data will lose their competitive position and may even face extinction. ‘ Even more (83 percent) have pursued big data projects in order to seize a competitive edge.’’
Sumber: Accenture
Angka diatas didapatkan Accenture dari hasil survey mereka terhadap 1000 responden perusahaan dari 7 sektor Industri yang memiliki kantor pusat di 19 negara berbeda. Hampir 80% responden berpendapat bahwa bisnis yang tidak berbasis data akan kalah dalam kompetisi dan mungkin akan mati. Sementara lebih dari 83% responden menyatakan telah memulai transformasi perusahaan mereka menjadi berbasis data demi meningkatkan keunggulan kompetitif.
Hasil survey tersebut mengatakan bagaimana eksekutif perusahaan-perusahaan besar dunia telah melihat data sebagai komponen penting bagi keberlangsungan bisnis mereka sehingga memaksa mereka untuk menjadikan data sebagai penggerak utama perusahaan.
Pada hari ini 2,5 kuintiliun bit data dihasilkan setiap harinya dan bisnis Anda berkontribusi di dalamnya. Pertanyaannya kemudian adalah bagaimana Anda mampu mengambil benefit dari data yang dihasilkan oleh bisnis Anda tersebut.
Perusahaan berbasis data telah terbukti mampu membuat bisnis mereka mengambil keputusan penting secara lebih cepat, akurat, dan berdampak signifikan bagi tujuan perusahaan. Dengan dukungan analisis data, perusahaan mampu meningkatkan keunggulan kompetitif mereka di bidang:
- Marketing
- Sales
- Sumber Daya Manusia
- Layanan Pelanggan
- Produktivitas
- Biaya
- Pengembangan produk
- Bisnis Proses
- Profit
Sebuah survey yang dilakukan oleh www.statista.com menunjukkan bagaimana perusahaan menggunakan data untuk menggerakkan bisnis mereka.
Bagaimana penggunaan data science secara spesifik memberikan keuntungan bagi pemilik bisnis?
Studi yang dilakukan oleh McKinsey Global Institute menyebutkan bahwa organisasi yang digerakkan oleh data memiliki peluang 23 kali lebih besar untuk mendapatkan pelanggan dibandingkan pesaing mereka yang tidak memanfaatkan data. Organisasi semacam itu juga memiliki kemungkinan 6 kali lebih besar untuk mempertahankan pelanggan mereka serta mendapatkan kemungkinan 19 kali lebih tinggi untuk mendapatkan profit.
Sementara itu studi yang dilakukan oleh NewVantage Partners mengatakan bahwa lebih dari dua per tiga perusahaan yang memulai penggunaan big data melihat penurunan biaya operasional dari bisnis mereka.
Di Indonesia, perusahaan penyedia jasa layanan pesan antar makanan GoFood mampu mendongkrak omset para mitra merchant-nya hingga 3,5 kali lipat dengan dukungan data science. (Source: mix.com)
Transformasi data telah memberikan banyak benefit bagi banyak perusahaan sebagaimana yang ditunjukkan oleh metrik-metrik diatas. Dan apabila metrik-metrik tersebut juga penting bagi bisnis Anda, maka Anda telah mendapatkan jawaban mengapa bisnis Anda membutuhkan data science dan big data analysis.